Pantai Tanjung Bayur, yang terkenal dengan keindahan pantainya serta adanya fasilitas wisata dan villa, menjadi fokus utama monitoring pada hari ini. Petugas melihat bahwa keberadaan pantai ini sangat penting bagi pariwisata daerah, sehingga menjaga kelestarian dan kebersihan pantai adalah prioritas.

Selain itu, dalam kerjasama dengan Dinas Perikanan Provinsi Kalimantan Timur, dilaksanakan kegiatan penanaman bibit mangrove sebanyak 400 bibit di sebelah kiri pantai Tanjung Bayur, Teritip, Balikpapan Timur. Kegiatan ini melibatkan partisipasi warga setempat, relawan lingkungan, dan petugas dari Dinas Perikanan. Penanaman mangrove ini merupakan langkah nyata dalam menjaga ekosistem pesisir, melindungi pantai dari erosi, serta menciptakan habitat yang sehat bagi beragam spesies laut.
Bripka Taufik Ismail, salah satu petugas pelaksana, menyatakan, “Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk menjaga keindahan pantai Tanjung Bayur dan memulihkan ekosistem mangrove yang semakin penting. Kerjasama dari masyarakat setempat dan pihak terkait sangat membantu dalam upaya ini.”

Kegiatan monitoring dan penanaman mangrove ini merupakan contoh dari upaya pelestarian lingkungan yang harus diikuti oleh komunitas lokal dan lembaga terkait. Diharapkan, tindakan seperti ini akan berkontribusi pada menjaga keindahan alam dan keberlanjutan lingkungan di Balikpapan Timur.