Apel ini dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kabag Ops Polres Kutai Barat Kompol E. Teguh Budi S, S.Th, perwakilan TNI AU Kapt. Tek Hartanto, Kapten INF. Ade Tiana dari Kodim 0912/KBR, Ipda Ahmad Hadi, S.H. sebagai Danki 2 Yon B Sat Brimob Polda Kaltim, serta beberapa pejabat lainnya seperti Kadishub Kutai Barat Dr. Nopandel, S.Sos., M.Si., Kabid LLA Dishub Yohanes S., dan Peltu Juliansyah dari Danposmil Kutai Barat.
Peserta apel terdiri dari berbagai peleton, termasuk TNI, Brimob, Sat Lantas, Sat Intel, Reskrim, Satpol PP, dan Damkar Kutai Barat. Apel ini juga melibatkan sejumlah personel gabungan dari berbagai instansi terkait.
Dalam sambutannya, Kapolres Kutai Barat AKBP Kade Budiyarta, S.I.K., menyampaikan amanat Kapolri. "Apel Gelar Pasukan ini merupakan bentuk komitmen tugas untuk mengecek kesiapan personel maupun sarana prasarana dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, sehingga seluruh kegiatan dapat berjalan aman, tertib, dan lancar," ujar Kapolres.
Operasi Lilin 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, dengan melibatkan 141.605 personel gabungan, terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI, dan 52.332 personel dari instansi terkait. Polri juga menyiapkan 2.794 posko yang terdiri dari Pos Pengamanan, Pos Pelayanan, dan Pos Terpadu, tersebar di berbagai lokasi strategis seperti gereja, pusat perbelanjaan, terminal, bandara, dan tempat wisata.
"Dengan sinergi yang kuat antara Polri, TNI, dan stakeholder terkait, kami berharap pengamanan ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam merayakan Natal dan Tahun Baru," tutup Kapolres.
Operasi Lilin Mahakam 2024 menjadi langkah nyata dalam memastikan masyarakat dapat menikmati perayaan akhir tahun dengan aman, tertib, dan lancar.